Dr. Indra K. Muhtadi - "dokter plus"
  • Home
    • My Curriculum Vitae
    • Dr. Indra on Media
  • What's New
  • Health & Wellness Influencer & Motivator
    • Retirement Preparation from Health Point of View
    • Stres untuk Hebat
    • Health Topic Seminars
    • The Secret of Healthy Life Style
    • Company Health Management
    • Stop Smoking Course
    • Quality Service Excellent
    • Change Leadership Training and Self Improvement
    • Smile in Assertive Communication
    • Assertive Communication Skills
    • Employee Counseling for Productivity
    • Managerial Skills and Self Leadership Skills
    • Motivation and Job Satisfaction
  • Dr. Indra's Books
    • Book: "SEHAT untuk HEBAT"
    • Book: "STRES untuk HEBAT"
    • Book: "Revolusi Mental"
  • Blog: Medical Articles
    • Blog Index (A to Z)
    • Blog Index (by category)
    • Blog Articles: 2025
    • Blog Articles: 2024
    • Blog Articles: 2023
    • Blog Articles: 2022
    • Blog Articles: 2021
    • Blog Articles: 2020
    • Blog Articles: 2019
    • Blog Articles: 2018
    • Blog Articles: 2017
    • Blog Articles: 2016
    • Blog Articles: 2015
    • Blog Articles: 2014
    • Blog Articles: 2013
    • Blog Articles: 2012
    • Blog Articles: 2011
    • Blog Articles: 2010
  • Health Consultant (Praktek)
    • Location
    • Adult Vaccination
  • Health Tips Video
  • Health Calculator
    • BMI Calculator
    • Advanced BMI Calculator
    • BMI Calculator for Children
    • Ideal Body Weight Calculator
    • Exercise Calorie Calculator
    • Daily Calorie Calculator
    • Liquid Calorie Calculator
  • Health Pictures
  • My Travel and Other Blog
  • ABN Group
  • References & Partners
  • Contact Me

Topik ke-531: Lebaran Happy, Kolesterol Gak Ikut Party

21/3/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Lebaran adalah momen yang dinanti-nantikan oleh banyak orang. Setelah sebulan penuh berpuasa, saatnya merayakan kemenangan dengan berkumpul bersama keluarga, saling memaafkan, dan tentunya menikmati hidangan khas lebaran. Namun, di balik kelezatan opor ayam, rendang, sambal goreng hati, dan aneka kue kering, ada ancaman kesehatan yang mengintai, yaitu kolesterol tinggi di dalam darah. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of the American College of Cardiology, konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan kadar low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, yang berkontribusi terhadap aterosklerosis dan penyakit kardiovaskular. Selain itu, pola makan selama Ramadhan, khususnya saat berbuka puasa, juga dapat menjadi faktor utama dalam peningkatan kadar kolesterol.

Makan Berlebihan Buka Puasa & Efek Metaboliknya
Setelah menahan lapar dan haus seharian, banyak orang cenderung makan dalam jumlah besar saat berbuka puasa. Ini bisa menyebabkan lonjakan kadar trigliserida dan kolesterol LDL dalam darah. Sebuah studi dalam Nutrition Journal menemukan bahwa konsumsi makanan tinggi lemak setelah berpuasa dapat meningkatkan resistensi insulin dan memperburuk profil lemak darah.
  1. Lonjakan Gula Darah. Setelah puasa, tubuh cenderung menyerap glukosa lebih cepat, terutama jika makanan berbuka mengandung karbohidrat sederhana seperti gula dan tepung. Lonjakan kadar gula darah akan diikuti dengan peningkatan produksi insulin, yang dalam jangka panjang bisa berkontribusi terhadap resistensi insulin dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
  2. Peningkatan Sintesis Lemak di Hati. Setelah konsumsi makanan tinggi lemak dan gula dalam jumlah besar, tubuh akan mengkonversi kelebihan energi menjadi trigliserida yang disimpan dalam hati dan jaringan lemak. Jika konsumsi ini berulang setiap hari selama Ramadhan, risiko perlemakan hati dan peningkatan kolesterol LDL meningkat signifikan.
  3. Peradangan dan Stres Oksidatif. Pola makan tinggi lemak jenuh dan gula dapat memicu respons peradangan sistemik dalam tubuh. Studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menunjukkan bahwa konsumsi makanan berlebihan setelah periode puasa dapat meningkatkan kadar sitokin proinflamasi seperti TNF-α dan IL-6, yang berkaitan dengan resistensi insulin dan penyakit kardiovaskular.

Read More
0 Comments

Antibody-Drug Conjugates, Terobosan Baru Pengobatan Kanker

7/3/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Antibody-Drug Conjugates (ADC), yang berarti “Pasangan Obat dan Antibodi,” merupakan salah satu inovasi terbaru dalam bidang terapi kanker yang menggabungkan spesifisitas antibodi monoklonal dengan potensi sitotoksik dari obat kemoterapi. Teknologi ini memungkinkan pengiriman obat langsung ke sel kanker tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya, sehingga meningkatkan efikasi pengobatan dan mengurangi efek samping yang tidak diinginkan. Dalam beberapa tahun terakhir, ADC telah menjadi fokus utama dalam penelitian dan pengembangan di industri farmasi dan bioteknologi. Banyak perusahaan dan institusi kesehatan berlomba-lomba untuk mengembangkan ADC yang lebih efektif dan aman bagi pasien kanker.

Mekanisme Kerja ADC
ADC bekerja berdasarkan prinsip targeted therapy atau terapi yang ditargetkan secara spesifik. Prosesnya dapat dijelaskan dalam beberapa langkah utama:
  1. Pengikatan ke antigen target. ADC memiliki dari antibodi monoklonal yang dirancang untuk mengenali dan mengikat antigen spesifik yang hanya ditemukan pada permukaan sel kanker, contohnya adalah HER2, CD30, CD19, dan TROP-2.
  2. Internalisasi dan pemrosesan di dalam sel. Setelah ADC mengikat antigen target, kompleks ADC-antigen akan masuk (internalisasi) ke dalam sel kanker melalui proses endositosis. Setelah berada di dalam sel kanker akan masuk ke dalam endosom dan lisosom.
  3. Pelepasan obat sitotoksik. Di dalam lisosom, linker atau senyawa yang menghubungkan antibodi dan obat sitotoksik akan terurai, memungkinkan pelepasan obat di dalam sel kanker. Obat sitotoksik lalu bekerja menghambat pembelahan sel, yang akhirnya menyebabkan kematian sel kanker.
  4. Efek sekunder pada lingkungan tumor. Selain membunuh sel kanker target, ADC juga dapat memberikan efek samping terhadap sel kanker di sekitarnya melalui bystander effect atau efek sekunder, terutama jika obat sitotoksik yang digunakan bersifat lipofilik dan dapat berdifusi ke sel-sel sekitar.

Read More
0 Comments

Topik ke-529: Filosofi Sehat & Sakit dalam Perspektif Medis & Islam

28/2/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
“Sehat itu penting, bukan yang penting sehat.” Mudah diucapkan, namun memiliki makna yang sangat dalam. Seseorang tidak boleh asal sehat, tapi ia harus memahami menjadi sehat dan menjaga agar diri senantiasa sehat sangat esensial dan salah satu aspek terpenting dalam kehidupan manusia. Setiap individu menginginkan tubuh yang sehat agar dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan optimal. Namun, dalam perjalanan hidup, manusia tidak dapat menghindari penyakit. Sakit adalah bagian dari kehidupan yang harus diterima dengan kesadaran dan kebijaksanaan. Untuk memahami makna kesehatan dan penyakit secara lebih mendalam, lalu bagaimana ilmu kedokteran modern menjelaskan konsep kesehatan, dan bagaimana Islam memberikan makna spiritual terhadap sakit; akan dibahas filosofi sehat dan sakit dari dua perspektif utama, yaitu medis dan Islam.

Perspektif Medis tentang Sehat-Sakit
Secara medis, kesehatan didefinisikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai keadaan sejahtera secara fisik, mental, dan sosial, bukan sekedar bebas dari penyakit atau kelemahan. Definisi ini menegaskan bahwa kesehatan tidak hanya terbatas pada aspek fisik, tetapi juga melibat-kan keseimbangan mental dan sosial. Jika seseorang sehat secara fisik tetapi mengalami tekanan mental yang berat, maka ia tidak bisa dikatakan sehat sepenuhnya. Begitu pula, jika seseorang merasa sehat tetapi hidup dalam lingkungan sosial yang penuh tekanan dan konflik, kesehatannya bisa terganggu. Sementara itu, sakit adalah kondisi di mana fungsi tubuh mengalami gangguan akibat faktor internal maupun eksternal. Penyakit dapat berupa gangguan fisik, seperti infeksi, peradangan, dan kelainan genetik, maupun gangguan mental, seperti depresi dan kecemasdepan.


Read More
0 Comments

Topik ke-528: Stem Cell untuk Kecantikan

21/2/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Beberapa tahun belakangan stem cell atau sel punca sangat ramai dibicarakan. Bukan hanya di dunia kedokteran, tapi juga di forum dan ruang publik terutama digital. Posting-an tentang stem cell di media sosial pun berjamuran. Dan yang paling digemari untuk disimak oleh netizen adalah yang peruntukannya untuk kecantikan dan industri kosmetik. Awalnya di mulai dengan lahirnya produk-produk yang memiliki bahan aktif dari tumbuhan atau plant stem cell, lalu berkembang dengan menggunakan sel tubuh sendiri, dan terakhir bisa didapatkan dari donor manusia. Fungsi dari terapi stem cell di ranah kosmetik ini dimulai dengan tujuan regenerasi kulit sampai terapi kebotakan. Namun sekarang berkembang untuk tujuan-tujuan lainnya.

Bisnis yang Menggiurkan
Respon dan animo masyarakat dunia terhadap terapi stem cell untuk kecantikan ini ternyata sangat di luar dugaan. Walaupun harganya tidak bisa dibilang murah, namun permintaannya sangat tinggi. Tentu saja industri kosmetik langsung meliriknya, menanamkan uang yang tidak sedikit pula untuk berbagai penelitian sampai memproduksi produk berbasis stem cell ini. Produk dan prosedur terapi plant stem cell-extracts dari tumbuhan, lalu stem cell yang berasal dari tubuh sendiri, sampai stem cell siap pakai yang berasal dari donor manusia; semuanya ditawarkan langsung pada konsumen. Promosi terapi stem cell ini dirasakan sangat mudah, tanpa regulasi yang khusus, lebih mudah dari obat-obatan. Akibatnya banyak penggunaan atau penawaran terapi stem cell tidak resmi, yang hanya untuk tujuan komersial saja.


Read More
0 Comments

Topik ke-527: Mengungkap Kekuatan Jahe

14/2/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Jahe adalah akar (rhizome) dari tanaman bunga berwarna kuning bertepian ungu dengan tinggi sekira 1 meter yang origin atau aslinya dari India dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Rempah yang dalam bahasa Inggris bernama ginger atau ginger root ini sama dengan kunyit (turmeric), lengkuas (galangal), dan kapulaga (cardamom); ada di dalam keluarga Zingiberaceae. Nama spesies jahe adalah Zingiber officinale dengan nama latin Zingiber Officinale Var Rubrum Rhizoma. Selain sangat nikmat ditambahkan dalam masakan dan juga minuman, jahe juga memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan karena kemampuannya sebagai anti inflamasi atau anti radang dan antioksidan.

Kandungan Jahe
Jahe mengandung banyak sekali senyawa kimia, termasuk senyawa phenolic, terpenes, polisakarida, lemak, dan asam organik. Manfaat jahe untuk kesehatan sebagian besar karena kandungan senyawa phenolic-nya, yaitu gingerol dan shogaols. Selain itu jahe juga merupakan sumber yang baik untuk vitamin B6, vitamin C, kalium, zat besi, magnesium dan zinc. Karena kandungan senyawa dan mineralnya ini, jahe sering sekali di teliti oleh para ilmuan. Namun sampai sekarang jahe masih dikategorikan ke dalam CAM (complementary and alternative medicine) atau pengobatan tradisional.


Read More
0 Comments

Topik ke-526: Myelodysplastic Syndrome (MDS)

7/2/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Sel darah manusia setiap hari dibuat yang baru oleh tubuh untuk menggantikan sel darah yang sudah tua. Ada tiga jenis sel darah utama dalam tubuh manusia yaitu sel darah merah atau eritrosit, lalu sel darah putih atau leukosit, dan trombosit. Yang paling panjang usianya adalah eritrosit yaitu sekitar 120 hari. Lalu leukosit antara 12-20 hari, dan yang terpendek trombosit 7-10 hari. Sel darah ini dibuat di dalam ‘pabrik’-nya yaitu di dalam sumsum tulang. Ada satu penyakit yang disebut dengan myelodysplastic syndrome (MDS) atau sindroma myelodysplastic, yaitu gabungan kondisi yang membuat tubuh terganggu fungsinya untuk memproduksi sel-sel darah yang sehat. Karena efek yang disebabkannya, MDS merupakan satu jenis kanker darah.
​
Di Dalam Sumsum Tulang
Di dalam setiap tulang yang besar terutama tulang panjang seperti tulang paha, tulang kering, tulang bahu, tulang lengan, dan tulang dada terdapat jaringan seperti spons yang dinamakan sumsum tulang (bone marrow). Di sana terdapat myeloid stem cell atau sel punca myeloid yaitu bakal calon sel yang akan menjadi sel-sel darah muda disebut blast. Blast lalu akan berubah menjadi eritrosit, leukosit, atau trombosit, dengan proses bernama hematopoiesis. Pada penderita MDS, proses hematopoiesis ini berhenti hanya sampai stem cell dirubah menjadi blast saja, sehingga banyak sel-sel blast yang tidak berkembang menjadi sel-sel darah matang yang sehat. Bahkan banyak yang mati sebelum meninggalkan sumsum tulang, dan yang sampai ke peredaran darah juga tidak berfungsi normal. Akibatnya akan terjadi berkurangnya jumlah sel darah yang disebut cytopenia dan bentuk sel darahnya juga tidak normal atau dysplastic. Dari sinilah datangnya nama myelodysplastic, yaitu terjadinya dysplastic pada jenis myeloid stem cell.
​

Read More
0 Comments

Topik ke-525: Brain Rot

31/1/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Kita semua pernah mengalami pikiran ‘barkabut’ misalnya ketika kurang tidur di malam hari atau sedang banyak masalah yang harus diselesaikan. Akan sulit sekali untuk fokus dan berkonsentrasi membuat produktivitas menjadi menurun. Sebagian orang malah akan merasa khawatir, gugup, berfikiran negatif, stres, bahkan depresi. Akhir-akhir ini semakin sering seseorang mengalami seperti ini bahkan ketika cukup tidur di malam hari sebelumnya. Sebagian ahli menduga salah satu penyebabnya adalah terlalu lama berada di depan komputer, laptop, atau layar telepon genggam (HP) sehingga menyebabkan apa yang disebut sebagai digital information overload atau kebanjiran informasi digital. Keadaan yang dapat berujung pada kondisi yang dikenal sebagai “brain rot” atau “brainrot.”

Asal Mula Istilah Brain Rot
Brain rot bila diterjemahkan secara langsung adalah “kebusukan otak.” Bukan berarti otak membusuk secara organ melainkan tugasnya yang terganggu, sehingga lebih tepat dikatakan sebagai “kebuntuan otak.” Istilah brain rot pertama kali digunakan pada tahun 1854 di dalam buku berjudul Walden (berarti “hutan” dalam bahasa Inggris kuno) karya Henry Davit Thoreau. Dalam buku itu Thoreau mengkritisi apa yang ia lihat sebagai penurunan dari standar intelektual di masyarakat Eropa kala itu yang dibandingkannya dengan metafora “potato rot” atau “kentang busuk.”


Read More
0 Comments

Topik ke-524: Air Panas vs. Air Dingin

24/1/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Pendapat tentang mana yang lebih baik antara air panas dan air dingin, ketika untuk diminum, cuci muka, dan untuk mandi; mungkin tidak akan pernah ada ujungnya. Selalu saja ada dua kelompok suporter dan penggemarnya. Di dunia medis air panas (warm water) dan air dingin (cold water) ternyata keduanya bermanfaat sesuai kebutuhan aplikasinya, dan keduanya juga ada risikonya atau kerugiannya. Jadi bukan tentang mana yang lebih baik, melainkan kapan diminum atau digunakannya dan pada saat apa. Dengan mengetahui manfaat dan kerugian keduanya, serta waktu pemanfaatannya, maka baik air panas atau air dingin keduanya dapat menjadi baik.

Minum Air Dingin atau Panas
Tidak ada bukti ilmiah yang dapat menunjukkan kerugian meminum air dingin atau air panas bagi kesehatan. Apa pun suhu airnya, selama masih dapat diminum, artinya tidak terlalu dingin atau tidak terlalu panas, akan dapat membuat tubuh terhidrasi. Menjaga tubuh senantiasa terhidrasi terbukti bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental manusia. Para ilmuan merekomendasikan konsumsi air minum selama sehari sebanyak 2,7 liter untuk pria dewasa dan 2,4 liter untuk wanita dewasa. Ilmuan tidak pernah menentukan apakah air minum itu harus dingin atau harus panas. Baca dalam artikel lain tentang air minum ini.


Read More
0 Comments

Topik ke-523: Human Metapneumovirus

10/1/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Ada berbagai jenis virus flu yang bisa menginfeksi orang di dunia, dan Human metapneumovirus (HMPV atau hMPV) adalah salah satunya. Virus ini baru diidentifikasi pada tahun 2001 di Belanda menggunakan RAP-PCR, yang merupakan teknik kultur cel untuk mengidentifikasi virus yang belum diketahui jenisnya. Namun ilmuan yakin bahwa virus ini sudah ada lebih dari 50 tahun yang lalu. Pada tahun 2016 sudah diketahui merupakan virus penyebab flu kedua tersering setelah RSV (respiratory syncytial virus). HMPV ini merupakan virus RNA berjenis negative single-stranded dari keluarga Pneumoviridae yang mirip dengan MPV dari unggas atau aMPV (avian metapneumovirus) subgroup C. Karenanya HMPV diasumsikan juga merupakan hasil evolusi virus yang berasal dari hewan (zoonotic virus) dari perantara unggas.

Berbagai jenis Virus Flu yang Dapat Menginfeksi
Seperti yang disebut di atas, bahwa HMPV menduduki posisi kedua setelah RSV sebagai penyebab penyakit flu pada manusia saat ini. Dan pada Desember 2024 terjadi outbreak atau kejadian luar biasa (KLB) HMPV ini di China. Walaupun gejalanya tidak menjadi semakin berat, namun jumlah orang yang terkena lebih banyak dari pada biasanya. Berikut adalah jenis-jenis virus flu yang biasa menginfeksi manusia. Urutan ini bervariasi tergantung pada waktu, lokasi, dan populasi. Namun yang umum adalah sbb.:


Read More
0 Comments

Topik ke-522: Keropos Tulang pada Wanita Menyusui

3/1/2025

0 Comments

 
Picture
Pendahuluan
Osteoporosis atau tulang keropos merupakan penyakit sistemik yang terjadi pada tulang-belulang di dalam tubuh. Karakteristiknya adalah berkurangnya massa tulang dan terjadi penurunan jumlah jaringan tulang yang akan berpotensi menyebabkan kerapuhan tulang dan meningkatkan risiko terjadinya patah tulang. Pada wanita kejadian osteoporosis sering dikaitkan pada wanita pasca menopause. Namun ternyata wanita yang masih subur juga dapat memiliki risiko tinggi terjadinya osteoporosis sejalan dengan tahapan fisiologis yang terjadi pada tubuhnya; seperti ketika saat hamil dan menyusui. Dalam artikel ini akan dibahas risiko keropos tulang pada wanita yang sedang menyusui atau lactation-induced osteoporosis. Walaupun kejadiannya sementara, namun dapat menjadi kekhawatiran bagi kesehatan ibu secara umum.

Manfaat Menyusui bagi Ibu dan Bayi
Banyak sekali manfaat dari ibu yang memberikan ASI, apa lagi ASI eksklusif pada 6 bulan pertama usia bayinya. Manfaat tersebut tidak hanya untuk bayi namun juga untuk ibunya. Manfaat untuk bayinya adalah, sbb.:
  1. ASI menyediakan nutrisi ideal dan unik untuk setiap bayi sesuai dengan kondisinya masing-masing.
  2. ASI mengandung antibodi yang sangat penting bagi pertahanan tubuh bayi.
  3. ASI mengurangi risiko bayi terkena penyakit.
  4. ASI menjaga berat badan bayi yang sehat.
  5. ASI membuat anak memiliki kepintaran lebih tinggi.


Read More
0 Comments
Forward>>
    Home >> Medical Articles >> 2025

    Medical Articles 2025

    Picture
    Lihat daftar artikel lainnya, click pada gambar

    Picture
    Maknai stres, untuk membuat hidup menjadi lebih hebat. Baca di sini.

    Bila Anda suka dengan blog ini, silakan "like" artikelnya di bagian bawah setiap artikel dan silakan menikmati artikel lainnya pada blog tahun 2023. Click di sini.

    Picture

    Author

    Dr. Indra K. Muhtadi adalah seorang Health Influencer dan konsultan pada berbagai professional training di Indonesia.

    Sebagai dokter, ia sangat piawai memberikan konsultasi kesehatan dengan bahasa ringan sehingga membuat masalah medis menjadi sesuatu yang mudah untuk dipahami.

    Click di sini untuk berkonsultasi dengan Dr. Indra

    These Blogs are written in Bahasa Indonesia. I hope these blogs can help those who search the information about the topic discussed in the radio.  Feel free to give comments and if you need an English version of the content from these blogs, please don't hesitate to contact me.

    Instagram Follow Dr. Indra on Instagram
    Follow @indrakm

    Archives

    July 2025
    June 2025
    May 2025
    April 2025
    March 2025
    February 2025
    January 2025

    Categories

    All
    Air Panas Vs. Air Dingin
    Brain Rot
    Filosofi Sehat & Sakit Dalam Perspektif Medis & Islam
    Gangguan Kepribadian Narsistik (NPD)
    Harapan Baru Melawan Penyakit Lama
    Human Metapneumovirus
    Insulin & Resistensi Insulin
    Keropos Tulang Pada Wanita Menyusui
    Kolesterol Gak Ikut Party
    Lebaran Happy
    Leptospirosis
    Makan Malam Bikin Gemuk
    Mengungkap Kekuatan Jahe
    Mitos Dan Fakta Cemilan Sehat
    Mitos Vs. Fakta
    MMPI
    Musuh Di Dalam Tubuh
    Myelodysplastic Syndrome
    Ngemil Cerdas
    Robek Ligamen Lutut - ACL (Anterior Cruciate Ligament) Tear
    Stem Cell Untuk Kecantikan
    Stres Oksidatif
    Terapi Regeneratif Sendi
    Tes Kejiwaan Pembuka Peta Kepribadian & Gangguan Mental
    Vaksin TBC Dewasa
    Wabah "Kencing Tikus"


    Saya tidak mencantumkan rujukan atau sumber dari artikel yang saya tulis, karena akan menambah panjang body dari posting-an blog-nya.
    Bila ada yang memerlukan silakan hubungi saya di contac me. Saya dengan senang hati akan menginfokannya.


    Disclaimer
    All data and statements in all articles in these blogs on this website were true at the time of writing. Some update may be required.

    The Content is not intended to be a substitute for professional medical advice, diagnosis, or treatment. Always seek the advice of your physician or other qualified health provider with any questions you may have regarding a medical condition.

    Picture
    Terima kasih untuk mendukung usaha saya dan berbagi informasi
    Thank you for supporting my effort and sharing my knowledge

    Picture

    Info graphic
    of the week

    Picture
    Leptospirosis: Wabah "Kencing Tikus" yang Perlu Diwaspadai

    Navigation:
    Back to Blog Main Page
    Back to Blog Index

Proudly powered by Weebly