|
Smile in Assertive Communication
TRAINING SMILE IN ASSERTIVE COMMUNICATION
PROGRAM TRAINING 4 JAM – 2 SESI
UNTUK MANAGER ATAU SETIAP INDIVIDU DALAM ORGANISASI YANG INGIN MEMILIKI KETRAMPILAN BERKOMUNIKASI ASERTIF DENGAN SENYUMAN
Judul: Smile in Assertive Communication with Role Play
Training Syllabus
Pendahuluan
Komunikasi berasal dari kata to commute yang berarti “sama”. Ini artinya berkomunikasi adalah suatu usaha untuk menyamakan persepsi, pendapat, atau pun ide. Walau pun sepertinya mudah, berkomunikasi untuk menguasai orang lain ternyata membutuhkan ketrampilan tersendiri. Bagaimana caranya untuk dapat berkomunikasi dan memuaskan semua pihak yang disebut sebagai assertive skill in communication.
Alangkah indahnya apa bila setiap Anda berkomunikasi dengan orang lain, terutama di dunia kerja, Anda dapat menyampaikan ide, pendapat, atau persepsi Anda dan menyenangkan setiap pihak yang diajak berkomunikasi. Ini dikarenakan Anda dapat menyampaikannya dengan tersenyum.
Program pelatihan ini akan memberikan inspirasi, tips, dan pencerahan mengenai aspek-aspek dalam komunikasi terutama di dunia kerja yang harus selalu diiringi oleh senyuman. Ketrampilan ini sebenarnya dibutuhkan oleh setiap individu di lingkungan kerja.
Apa Yang Akan Anda Pelajari Di Training "Smile in Assertive communication"?
PROGRAM TRAINING 4 JAM – 2 SESI
UNTUK MANAGER ATAU SETIAP INDIVIDU DALAM ORGANISASI YANG INGIN MEMILIKI KETRAMPILAN BERKOMUNIKASI ASERTIF DENGAN SENYUMAN
Judul: Smile in Assertive Communication with Role Play
Training Syllabus
Pendahuluan
Komunikasi berasal dari kata to commute yang berarti “sama”. Ini artinya berkomunikasi adalah suatu usaha untuk menyamakan persepsi, pendapat, atau pun ide. Walau pun sepertinya mudah, berkomunikasi untuk menguasai orang lain ternyata membutuhkan ketrampilan tersendiri. Bagaimana caranya untuk dapat berkomunikasi dan memuaskan semua pihak yang disebut sebagai assertive skill in communication.
Alangkah indahnya apa bila setiap Anda berkomunikasi dengan orang lain, terutama di dunia kerja, Anda dapat menyampaikan ide, pendapat, atau persepsi Anda dan menyenangkan setiap pihak yang diajak berkomunikasi. Ini dikarenakan Anda dapat menyampaikannya dengan tersenyum.
Program pelatihan ini akan memberikan inspirasi, tips, dan pencerahan mengenai aspek-aspek dalam komunikasi terutama di dunia kerja yang harus selalu diiringi oleh senyuman. Ketrampilan ini sebenarnya dibutuhkan oleh setiap individu di lingkungan kerja.
Apa Yang Akan Anda Pelajari Di Training "Smile in Assertive communication"?
- Anda akan memahami bahwa dunia interpersonal sudah berubah seiring dengan perkembangan zaman.
- Anda juga akan dapat meningkatkan ketrampilan berkomunikasi secara asertif menggunakan smile (senyuman).
- Kemudian Anda akan dapat meningkatkan kemampuan dalam mempengaruhi orang lain dan meningkatkan kualitas diri.
Metode Training
Ice Breaker, Presentasi Langsung, Pencerahan, Brainstorming, Tanya Jawab, Diskusi, Konsultasi Kasus, dan Games.
Peserta
Para manager dan seluruh lapisan dalam organisasi yang ingin memiliki kemampuan dalam berkomunikasi asertif menggunakan smile untuk meningkatkan ketrampilan berkomunikasi di lingkungan kerja.
Materi
Sesi 1:
Sesi 2:
Ice Breaker, Presentasi Langsung, Pencerahan, Brainstorming, Tanya Jawab, Diskusi, Konsultasi Kasus, dan Games.
Peserta
Para manager dan seluruh lapisan dalam organisasi yang ingin memiliki kemampuan dalam berkomunikasi asertif menggunakan smile untuk meningkatkan ketrampilan berkomunikasi di lingkungan kerja.
Materi
Sesi 1:
- Pada sesi pertama peserta pelatihan akan diajarkan caranya tersenyum dan diberikan pencerahan bahwa di dunia ini orang yang berhasil adalah orang yang bisa berkomunikasi menggunakan senyuman.
- Pada sesi ini juga peserta akan belajar mengenai cara-cara agar dapat berkomunikasi secara asertif menggunakan senyuman.
- Peserta juga akan diajarkan caranya menghadapi customer dengan cara persuasif
Sesi 2:
- Pada sesi kedua peserta akan belajar tentang menghadapi complain pelanggan dengan cara komunikasi assertif menggunakan senyuman.
- Pada akhir sesi, peserta akan mempraktekkan ilmu yang baru saja didapat dalam sebuah role play di depan forum dengan menggunakan kasus nyata dalam keseharian peserta di lingkungan kerja.