Overactive bladder (OAB) adalah gangguan buang air kecil berupa hilangnya kontrol seseorang terhadap keinginan buang air kecilnya dan terpaksa untuk segera kencing. Ini disebabkan karena adanya kontraksi abnormal dari otot-otot pada kantung kencing (biasanya otot detrusor atau otot sphincter), yang menyebabkan secara tiba-tiba tidak dapat tertahankannya keinginan untuk buang air kecil; walau pun mungkin hanya sedikit saja urin yang terdapat dalam kantung kencingnya.
Fakta Tentang OAB
- Dapat terjadi pada semua usia, namun paling sering pada manula.
- Prevalensinya 10-20% dari seluruh populasi orang di atas 40 tahun.
- Angka kejadiannya sama antara pria dan wanita. Namun semakin meningkatnya usia, pria lebih banyak menderita OAB dari pada wanita.
- Walau pun bukan suatu kondisi yang serius, namun dapat menyebabkan rasa malu, terisolasi, rasa bersalah, dll.
- Sekitar 80% kasus OAB dapat ditangani dengan sempurna