Sejalan dengan berkembangnya pandemi COVID-19 (C19), dunia ilmu kedokteran semakin mengenal penyakit ini. Salah satu yang semakin dimengerti adalah gejala-gejala yang mungkin saja muncul pada seorang penderita. Awalnya C19 sudah diketahui menyebabkan infeksi pada saluran pernafasan yang mencetus gejala seperti demam, batuk, dan kesulitan bernafas. Tetapi ternyata bukan itu saja gejala yang dapat dikaitkan dengan C19. Cukup banyak penderita yang memunculkan gejala yang lebih tidak spesifik. Semakin baik kita memahami gejala suatu penyakit, maka akan semakin cepat diagnosis ditegakkan dan semakin tepat pula penanganan yang diberikan pada penderita.
- Gejala C19 yang paling umum, sudah jelas terdapat pada sistem pernafasan yang sudah banyak dikenal orang.
- Kini, ditemukan gejala tidak biasa di selain sistem pernafasan, yang sebelumnya tidak dianggap sebagai suatu gejala C19.
- 1 dari 5 pasien positif C19, mengalami kerusakan pada jantung (heart injury) yang membuat gejala dan komplikasi pada cardiovascular menjadi yang paling bahaya.
- Orang yang memiliki penyakit atau kondisi comorbid, masih merupakan kelompok yang paling beresiko dan bergejala.