Polip hidung (nasal polyp) adalah suatu jaringan jinak yang tumbuh pada permukaan dalam (mukosa) hidung yang tidak menimbulkan nyeri dengan konsistensi lunak seperti balon. Orang yang mengalaminya akan mengeluhkan hidung tersumbat atau bengkak, sering keluar ingus, dan sering menelan ingus (postnasal drip). Polip hidung biasanya mulai muncul pada orang dewasa usia 30-40 tahun yang memiliki kondisi medis pemicu polip hidung. Kecendrungan seseorang terkena polip hidung diturunkan secara genetis. Yang diturunkan adalah kencendrungan mukosa hidung yang bereaksi saat terjadi peradangan sehingga terbentuk polip hidung.
Walaupun polip hidung bisa tumbuh karena penyebab yang tidak jelas, namun sebagian besar tumbuh pada bagian mukosa hidung yang sedang mengalami peradangan kronis yang disebut chronic rhinosinusitis. Saat muncul polip kondisinya disebut chronic rhinosinusitis with nasal polyps (CRwNP). Chronic rhinosinusitis sendiri dapat terjadi karena infeksi atau reaksi alergi. Saat peradangan terjadi, mukosa menjadi merah dan bengkak dan dapat memproduksi cairan yang menetes secara terus-menerus. Ketika peradangan berlangsung cukup lama, mukosa yang mene-teskan cairan tersebut dapat membentuk polip seperti kista (kantung berisi cairan) yang mirip seperti balon dan dapat menyumbat saluran udara di dalam hidung.