Ketika mendengar kata “menopause” tidak sedikit wanita yang khawatir dan gugup saat harus menghadapinya. Padahal merupakan suatu proses alamiah yang dilewati seluruh makhluk hidup jenis mamalia termasuk manusia. Kekhawatiran tersebut muncul karena tidak begitu paham dan sering termakan oleh informasi yang tidak benar. Untuk istilah saja banyak yang tidak mengetahui bahwa sebelum “menopause” ada yang namanya “premenopause”, lalu “perimenopause”, dan setelah menopause ada “postmeno-pause”. Dalam artikel ini kita menitikberatkan bahasan pada perimenopause karena merupakan tahapan yang paling banyak mencetus gangguan pada wanita.
- Premenopause. Istilah ini sering disalah-artikan sebagai tahapan sebelum menopause ketika banyak kelainan atau perubahan muncul. Padahal saat kelainan atau perubahan itu muncul merupakan tahap selanjutnya yaitu perimeno-pause. Premenoapuse sendiri adalah tahap saat seorang wanita masih subur di usia muda, masih rutin menstruasi, dan belum ada tanda-tanda peri ataupun menopause.
- Perimenopause. Baru setelah kelainan atau perubahan muncul seorang wanita masuk dalam tahap perimenopause yang akan kita banyak bahas di bagian bawah.
- Menopause. Adalah ketika seorang wanita sudah tidak mengalami menstruasi dalam waktu 1 tahun berturut-turut dan dikatakan sebagai akhir dari masa reproduksinya.
- Postmenopause. Adalah tahap setelah seluruh kelainan ataupun perubahan sudah benar-benar tidak terjadi lagi seperti pada wanita lanjut usia.