Complementary and Alternative Medicine yang biasa disingkat dengan CAM, adalah suatu jenis terapi pengobatan yang menggunakan metoda selain metoda medis modern atau konvensional. Pengobatan alternatif atau CAM ini seperti namanya dapat menjadi terapi tambahan (complementary) atau terapi pengganti (alternatif) dari yang diberikan oleh dokter. Dalam perjalanannya, terapi ini sangat dipengaruhi oleh faktur budaya, sosial, ekonomi, bahkan agama di masing-masing daerah di mana terapi tersebut dipraktekkan. Beberapa dari metoda CAM sudah dikenal oleh pengobatan modern, sebagian banyak yang masih berada dalam tahap penelitian, tetapi sebagian besar masih belum dapat diterima.
Fakta Tentang CAM
- Metoda pengobatan ini tidak terdapat di dalam kurikulum pendidikan dokter dari dunia Barat, berarti tidak terdapat juga dalam kurikulum pendidikan dokter di Indonesia.
- Secara istilah di Indonesia, alternative medicine lebih dikenal (sebagai terapi alternatif) dibanding dengan complementary medicine.
- Terapi alternatif ini di Indonesia sering diberi nama sebagai ‘terapi orang pintar’ atau ‘pergi ke orang pintar’.
- Ironisnya, di saat praktek kedokteran konvensional diatur secara sangat ketat dengan peraturan berlapis, CAM di Indonesia terkesan diberi angin segar serta kebebasan tidak terbatas dalam prakteknya; walau pun baru sangat sedikit penelitian tentang efektivitas serta efek sampingnya.
- Kategori CAM yang paling pesat perkembangannya serta yang paling sering diiklankan adalah biological based therapy atau yang menggunakan bahan dasar dari alam.
- Lembaga yang gencar meneliti CAM di AS adalah National Center for Complementary and Alternative Medicine yang terdapat pada National Institutes of Health.