Dehidrasi (dehydration) terjadi ketika tubuh kehilangan cairan dalam jumlah besar, di mana yang keluar lebih banyak dari pada yang masuk. Kondisi ini dapat terjadi bila seseorang kurang minum atau mengeluarkan cairan dalam jumlah besar seperti ketika menderita diare, muntah, berkeringat sangat banyak, atau ketika berolahraga. Secara medis dehidrasi berarti seseorang kehilangan sejumlah cairan sampai tubuhnya kehilangan kemampuan untuk berfungsi normal sehingga mencetus beberapa gejala. Sampai level tertentu tubuh akan menggunakan cairan yang ada seperti dari darah dan jaringan. Tapi bila sudah terjadi dehidrasi yang sangat berat, tidak ada lagi cairan yang dapat digunakan, maka seseorang bisa mengalami shock hipovolemik membuat penderitanya kehilangan kesadaran, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Fakta Tentang Dehidrasi
- Dehidrasi bisa terjadi pada semua umur, tapi lebih bahaya bila terjadi pada bayi, anak kecil, dan manula.
- 75% orang di AS, kurang minum sampai terjadi dehidrasi.
- Dehidrasi merupakan faktor resiko penyakit ginjal mulai dari batu ginjal sampai gagal ginjal.
- Menurut penelitian IOM tahun 2004, Rata-rata asupan cairan orang dewasa yang baik adalah 2,7 L untuk pria dan 2,2 L untuk wanita. Yang terdiri dari 81% berasal dari minuman, 19% berasal cairan pada makanan.
- Kelebihan minum juga berbahaya yang dikenal dengan over hydration dan juga dapat sampai mengancam jiwa.