Kulit yang indah alami seringnya dimulai dari diet atau pola makan kita. Mudah mengatakannya, tapi untuk menjalaninya diperlukan informasi dan pengetahuan yang tepat. Namun yang terpenting adalah keteguhan hati untuk menjalaninya. Karena apa pun yang kita masukkan ke dalam mulut kita sedikit banyak akan berefek pada kulit. Lebih jauh lagi bila kita dalami, kecantikan sebenarnya bukan hanya terpaku pada kulit saja. Melainkan juga pada kesehatan secara keseluruhan. Karena pada tubuh yang sehat, selain sudah tentu memiliki kulit yang cerah dan sehat, juga memiliki struktur tulang, otot, dan organ-organ tubuh yang sehat, dan pada akhirnya secara keseluruhan menyumbang aura kecantikan pemiliknya.
Fakta Mengenai Beauty Diet
- Kunci dari beauty diet sebenarnya adalah diet seimbang yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu.
- Makanan yang dikonsumsi akan dicerna menjadi vitamin, mineral, dan asam amino. Tiga hal ini dibutuhkan tubuh untuk membentuk kolagen, untuk membentuk kulit yang kuat, elastis, sehat, dan sudah tentu cantik.
- Crash diet yang kini banyak dijalani orang karena menjadi vial di internet, tidak baik untuk kecantikan karena kulit cantik membutuhkan semua komponen dari nutrisi baik makro maupun mikro nutrien.
- Banyak orang yang menghabiskan biaya mahal untuk menjalani skin care, tapi tidak berhasil dikarenakan belum memperbaiki dietnya atau menjalani diet yang salah.
Sebelum membahas jenis makanannya, mari kita bahas nutrisi yang dibutuhkan untuk menjadikan kulit sehat dan cantik yaitu micronutrients terutama phytonutrients, atau kandungan gizi yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Di dalam phytonutrients terdapat kandungan nutrisi terutama vitamin dan mineral, serta dalam jumlah kecil asam amino, asam lemak, protein, karbohidrat dan air. Nutrisi tersebut terdapat dalam tumbuh-tumbuhan di dalam 3 warna utama seperti:
- Merah. Phytonutrient dari sumber berwarna merah, terutama tomat, sangat tinggi kandungan antioksidan lycopene-nya yang sangat membantu mengurangi kerusakan pada kulit akibat paparan sinar matahari. Semakin merah sebuah tomat, semakin tinggi kandungan lycopene-nya. Lycopene dapat diserap tubuh bila sudah terlepas dari sel tanaman tomat tersebut bila tomat sudah dimasak, dan penyerapannya lebih baik bila dimakan bersama lemak tumbuhan seperti yang berasal dari alpukat atau minyak zaitun.
- Hijau. Semakin jelas dan tua warna hijau sumber makanan dari tumbuh-tumbuhan akan semakin tinggi phytonutrients -nya. Contohnya bayam dan kubis yang dapat meremajakan kulit sensitif di sekitar mata kita.
- Jingga. Sumber makanan berwarna jingga (orange), mengandung beta carotene dan carotenoids lainnya. Zat yang dapat pencegah radikal bebas merusak sel-sel tubuh. Beta carotene nantinya akan berubah menjadi vitamin A di dalam tubuh yang merupakan vitamin penjaga integritas jaringan kulit dan membuat perbaikan kulit lebih cepat bila terdapat luka. Mencukupi sumber makanan berwarna jingga juga dapat mencegah penuaan dini. Sumber makanan berwarna jingga contohnya wortel, paprika jingga, labu, ubi (seperti ubi Cilembu), dan bawang merah.
- Kuning. Seperti di atas, semakin jelas dan tegas warna kuning, maka semakin tinggi phytonutrients-nya. Sayangnya tumbuh-tumbuhan yang berwarna kuning jarang kita konsumsi dan memang jenisnya tidak sebanyak merah apa lagi hijau. Sumber warna kuning seperti paprika kuning dan labu kuning.
Nutrisi Khusus untuk Kulit Kencang
Banyak sekali rekomendasi makanan untuk kecantikan. Saya mencoba untuk menyederhanakannya di sini. Ternyata yang tidak kalah penting juga adalah hal-hal berikut ini:
- Nutrisi pengencang kulit yaitu asam amino Omega-3. Sumber makanan yang banyak mengandung mikronutrien ini adalah ikan sarden, biji chia, biji rami, dan kenari.
- Nutrisi yang meningkatkan kolagen yaitu vitamin C alami. Yang banyak terdapat di dalam paprika, strawberries, jeruk citrus, kubis dan brokoli.
- Nutrisi peremajaan kulit yaitu vitamin A dan E alami. Mereka banyak terdapat di dalam kunyit, kacang almond, labu, ubi jalar, wortel dan melon.
- Nutrisi penyegar kulit yaitu air mineral. Jangan sampai ketinggalan karena untuk memiliki kulit yang kencang, seseorang harus mengkonsumsi air mineral yang cukup.
Makanan yang Harus Dikurangi
- Lemak Jenuh. Dewasa ini semakin mudah mendapatkan makanan yang mengandung lemak jenuh karena menjamurnya makanan cepat saji yang kaya akan lemak jenuh. Bukannya tidak boleh, tapi untuk memiliki kulit yang cantik dan tubuh yang sehat, kita harus mengurangi lemak jenuh. Lemak jenuh yang berlebih akan membuat kulit kusam dan tidak cerah, elastisitasnya berkurang, mudah menjadi keriput dan mudah terkena peradangan.
- Karbohidrat. Seperti yang dibahas di atas, bahwa kulit dan tubuh yang cantik tetap membutuhkan karbohidrat. Tapi tidak dalam jumlah yang tidak terbatas. Karbohidrat harus dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan, jangan berlebihan. Ingat, sumber karbohidrat tidak hanya dari nasi, terigu, atau pasta. Semua yang berasa manis juga merupakan karbohidrat. Diet tinggi karbohidrat sudah terbukti tidak baik untuk kulit muka yang sering ditumbuhi jerawat, karena akan membuat lonjakan pada level insulin di dalam darah yang mencetus kondisi ideal untuk kulit ditumbuhi jerawat. Tidak hanya jerawat, hal ini juga mempercepat terjadinya keriput dan mudah membuat kulit teriritasi.
Sekarang mari kita coba jabarkan jenis makanan dan manfaat mereka untuk kecantikan satu persatu seperti di berikut ini:
- Tomat. Tomat dapat mencegah kulit tidak mudah terbakar oleh sinar matahari karena mengandung lycopene yang tinggi. Antioksidan ini juga mencegah timbulnya kerutan dini pada kulit. Selain itu lycopene ternyata menurunkan resiko terjadinya penyakit jantung sampai 34%.
- Strawberry. Kandungan vitamin C pada buah strawberry sangat tinggi yang dapat mempercepat produksi serabut kolagen dan mengurangi kerutan pada kulit. Asam ellagic juga terdapat dalam strawberry yang mempertahankan struktur kulit agar tidak mudah rapuh. Selain itu mengkonsumsi strawberry juga menurunkan resiko seseorang untuk terkena kanker sampai 3 kali lipat.
- Apel. Apel mengandung antioksidan untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV B sehingga juga andil dalam mencegah terjadinya kanker kulit. Selain itu memakan 2 atau lebih apel dalam seminggu selama setahun menurunkan resiko penyakit jantung sebesar 15% pada wanita yang sudah menopause.
- Daun Selada. Hanya enam lembar saja dalam sehari sudah mencukupi kebutuhan vitamin A yang dibutuhkan untuk meremajakan kulit dengan mengoptimalkan proses pergantian sel-sel kulit. Selain itu juga mengandung kalium yang menyegarkan kulit karena mengoptimalkan sirkulasi dan oksigenisasi sel-sel kulit. Selain itu vitamin A dan Kalium baik untuk kesehatan mata, jantung dan pembuluh darah.
- Kedelai. Kedelai kaya akan kandungan isoflavone-nya yang bernama aglycone yang dapat memberikan efek kencang pada kulit. Selain itu isoflavone juga dapat mengurangi resiko seseorang terkena kanker rahim, kanker ovarium, kanker payudara, dan penyakit kencing manis.
- Wortel. Wortel selain mengandung beta carotene seperti yang dijelaskan di atas, juga mengandung biotin. Zat yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan dan kekuatan rambut. Selain itu wortel juga kaya dengan antioksidan lain yang dapat membantu tubuh melawan radikal bebas.
- Telur. Kandungan Lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan yang terdapat dalam telur dapat sampai 4 kali melindungi kulit dari kerusakan paparan sinar UV dari matahari yang dapat mencetus bintik-bintik berwarna pada kulit. Kulit akan juga dibuatnya menjadi lebih lembut dan kencang. Selain itu antioksidan yang sama dapat mencegah degenerasi makula pada retina.
- Kacang Almond. Mengkonsumsi segenggam almond setiap hari mencukupi kebutuhan vitamin E, antioksidan penting untuk kulit yang menjaga kelembaban kulit agar tidak mudah kering. Selain itu dapat memperbaiki metabolisme sehingga tidak mudah menjadi gemuk.
- Kenari. Kenari sangat tinggi kandungan alpha-linolenic-nya, sebuah lemak omega-3 penting untuk melubrikasi lapisan kulit untuk mempertahankan kelembaban dan membuatnya tetap fleksibel. Selain itu kenari mengandung melatonin, hormon yang dapat membuat tidur lebih baik.
- Dark Chocolate. Kandungan flavonoid di dalam dark chocolate bila dikonsumsi secara rutin setiap hari dapat secara signifikan membuat kulit menjadi lebih lembut, lebih mulus, dan lebih segar. Selain itu flavonoid akan meningkatkan peredaran darah ke otak sehingga mengurangi resiko terjadinya dementia (pikun).
- Extra virgin olive oil. Minyak zaitun ini mengandung asam-asam amino esensial yang dapat membuat kulit lebih kuat menghadapi paparan sinar UV dari Matahari. Selain itu hydroxytyrosol yang juga terkandung dalam minyak zaitun dapat menurunkan kolesterol dan mencegah obesitas dan kencing manis dengan cara mengoptimalkan pusat energi di dalam sel.
- Gandum. Gandum seperti yang terdapat dalam sereal sangat tinggi kandungan antioksidannya yang secara tidak terduga sama seperti yang terkandung di dalam buah-buahan dan sayur-sayuran. Antioksidan yang cukup sudah pasti baik untuk peremajaan kulit. Selain itu mengkonsumsi sereal setiap hari dapat mengurangi tumpukan lemak di perut dan menjaga kesehatan pencernaan, karena gandum sangat tinggi kandungan seratnya.
- Alpukat. Merupakan sumber biotin yang dapat mencegah kulit kering, serta rambut dan kuku kusam. Alpukat juga mengandung Omega-6 yang dapat menjaga kelembaban kulit. Selain itu alpukat kaya akan vitamin E, antioksidan yang dibutuhkan kulit dan memperbaiki metabolisme tubuh. Walaupun alpukat juga mengandung lemak, tetapi sebagian besar lemak dalam alpukat adalah lemak tidak jenuh tunggal (monounsaturated fat) seperti yang terdapat dalam minyak zaitun.
- Teh Hijau. Zat yang terdapat dalam teh hijau adalah polyphenols, terutama yang diseduh langsung dari daunnya sangat bermanfaat untuk meremajakan kulit. Selain itu sudah pasti mengurangi kecendrungan seorang untuk menjadi obesitas, membuat gusi lebih sehat, merupakan zat anti kanker (yang dapat menurunkan resiko hingga 12%), dan mengurangi resiko terkena stroke (hingga 21%).
- Salmon. Daging salmon mengandung astaxanthin, sebuah carotenoid yang dapat memperbaiki elastisitas kulit. Selain itu merupakan jenis protein nabati yang lebih baik dari pada daging hewan darat, karena tinggi HDL dan mengandung Omega-3.
- Susu Sapi. Susu sapi belakangan ternyata diketahui mengandung MSM (methilsulfonylmethane), yang merupakan zat organik mengandung sulfur dan disebut-sebut sebagai “suplemen ajaib”. Ini disebabkan karena MSM dapat memperbaiki fungsi imunitas tubuh, menekan peradangan, dan mengembalikan jaringan tubuh yang sehat. Untuk kecantikan tidak diragukan bahwa MSM sangat baik untuk peremajaan kulit.
- Air mineral. Terakhir, tapi bukan yang paling tidak penting. Untuk memiliki kulit dan rambut yang cerah dan lebih jauh memiliki tubuh yang sehat, harus terjaga kecukupan asupan air mineralnya.
Penutup
Singkat saja, kita harus pintar-pintar memilih jenis makanan yang kita masukkan ke dalam tubuh kita untuk dapat memiliki kulit cantik yang kita dambakan.
Copyright - IKM 2017-11