Serangan jantung (heart attack) masih merupakan penyebab kematian yang cukup besar termasuk di Indonesia. Angka ini bisa ditekan dengan lebih memahami tentang serangan jantung, penyakit yang bertanggung jawab sebagai penyebabnya, dan yang tidak kalah penting memahami bagaimana cara untuk mencegahnya. Yang membuatnya menjadi sulit adalah, serangan jantung bisa terjadi secara mendadak, tanpa ada tanda-tanda atau gejala sebelumnya. Tapi saat tidak bergejala sekalipun, orang yang menderita serangan jantung sebenarnya sudah dapat memprediksi bahwa dirinya rentan terkena serangan jantung. Sehingga cara merdeka dari ancaman serangan jantung adalah dg menjauhi semua faktor resikonya.
Fakta Tentang Serangan Jantung
- Di AS, setiap 40 detik sekali, terjadi satu kasus serangan jantung. Di mana 210 ribunya adalah kejadian ulangan.
- Bila tidak langsung meninggal, dalam satu tahun setelah serangan, terjadi kematian 42% pada penderita wanita, dan 24% pada pria.
- Membuat serangan jantung merupakan penyebab kematian nomor wahid di dunia, yaitu 1 dari setiap 4 kematian.
- Coronary heart disease (penyakit jantung koroner) adalah penyakit pencetus serangan jantung yang paling sering.